penamerah.co.id Batam Kepri- Pemberitaan berbapa media online batam terbit terkait kawasan hutan lindung di sulap menjadi kavling Pertamina II wilayah Punggur kecamatan Nongsa
Diduga pelaku pengusaha bersama oknum untuk mengatur pengusuran supaya warga yang tinggal di ruli atau menduduki lahan PT bisa pindah di kavling sudah di sediakan oknum bersama pemain kavling lahan masih hutan lindung dan mudahnya oknum tersebut berdalih mengeluarkan surat edaran supaya warga bisa di pindahkan ke Pertamina II Kabil beralasan pelebaran jalan.
“Anehnya Warga yang tinggal di ruli pinggir jalan atau menduduki lahan perusahaan di pindahkan lagi tempat tidak layak,ada dugaan yang di tempat tersebut kavling Pertamina II Kabil termasuk kawasan hutan lindung dan setatus lahan tidak jelas.
Menurut zul ketua DPD Sekber Wartawan Indonesia pengolola kavling di Pertamina II Kabil cukup rapi permainanya, terhitung walikota Batam melakukan peresmian mesjid As- Safinatul Jannah kompleks Pertamina II Kabil Nongsa pada bulan mei lalu,berapa hitungan hari masuk satu unit alat excavator langsung melakukan perkerjan merataan tanah pembuatan kavling pungkasnya
Nambahkan Zul ‘ pada bulan lalu warga menyambut kehadiran Walikota Batam untuk peresmian masjid Pertamina II kabil, inilah’ kesempatan pengusaha kavling bisa leluasa membabat lahan hutan lindung. Kami minta penegak hukum supaya turun kelokasi yang sudah merusak hutan lindung. Apalagi pengusuran warga ada tim terpadu pasti anggaran dari mana atau tim terpadu sekelompok atau oknum tertentu aja” pungkasnya
“Saya pernah konfirmasi oknum dipam Insial DR pengelolanya buk Anima nanti kita jumpa ,heranya kenapa harus jumpa sama pengusaha pengolola kavling telah melakukan dugaan merusak hutan lindung dan kenapa tidak ada melakukan penindakan saat itu oleh oknum tersebut
Lanjut’ Sudah pernah konfirmasi sama oknum Insial DR tersebut pada bulan mei lalu waktu lahan ini masih hijau psampai sekarang mukin ratusan kavling sudah buat belum ada jawaban dan tindakan dari oknum tersebut
Zulkani Ketua DPD Sekber Wartawan Indonesia kota Batam Pada tanggapan 20 Desember mencoba konfirmasi lagi sama oknum dipam DR menyatakan di luar ata dan hutan lindung langsung jumpain aja p Arnol orang lapanganya.
Sikap oknum tersebut tersebut telah menggunakan wewenangnya tidak mau melaporkan ke atasan dan tidak pernah ada jawaban sampai sekarang perkerjan tetap belajut.pungkasnya
Sisilain Imam Tohari oknum polisi pamong praja menyatakan pengusuran kampung teluk Nipah Punggur tim terpadu di hubungi lewat pesan singkat WhatsApp 20/12/2022
Dari keterangan Anwar RT O2 RW 02 menjelaskan surat edaran dari satpol PP tahu saya itu iman Tohari di mendiasikan ruangan kantor lurah karena warga masuk lahan pelebaran jalan, segera di pindahkan Pertamina ll Kabil, kenapa di pagar sekelilingnya sekarang”ucapannya kediam beliau 20/12/22
Awak media berupaya menghubungi Insial AR belum ada jawaban sampai berita terbit.(tim)