Bintan penamerah.co.id– Masyarakat kecewa lambatnya perbaikan Jalan Raya yang menghubungkan Km 20 Gesek dan Km 18 Kijang dengan melewati Tirta madu terdapat Jembatan penghubung terputus tepatnya di km 20 Gesek DS. TOAPAYA Selatan Kec.Toapaya kabupaten Bintan provinsi Kepri.
Sangat memprihatinkan kondisi Jembatan tersebut putus dan ambrul akibat diterjang banjir, ironisnya jalan yang putus tersebut sudah berjalan sejak dua tahun lalu dan kondisinya cukup mengkuatirkan bagi pengguna jalan dan masyarakat kususnya masyarakat ds. TOAPAYA Selatan dan Bintan pada umumnya, sangat diharapkan kelancaran berlalu lintas bagi pengendara roda dua maupun roda empat atau lebih dari arah km18 kijang menuju km20 Gesek seperti sedia kala, terbengkalainya dan lambannya jembatan yg putus itu dikarenakan tidak adanya atensi dari pemerintah setempat untuk segera dilakukan perbaikan, ini sangatlah membahayakan bagi kendaraan yang mana jalan tersebut tidak ada rambu lalu lintas dan penerangan lampu kondisi jadi gelap pada malam hari.
Akibat belum diperbaiki jembatan tersebut masyarakat yang lalu lalang melewati lokasi jalan tersebut merasa resah karena semakin lama lokasi sekitar jembatan yang putus keadaan semakin bersemak dan semakin tidak terurus dikawatirkan longsor
Nurdin salah satu warga menjelaskan kami warga kawal pingin pemerintah harus turun lihat kondisi jembatan sekarang baru kemaren di perbaikan sekitar 1 tahun lalu, sekarang kondisi jembatan terputus akibat banjir berapa bulan lalu
Dulu kalau arah kekijang dan tanjung pinang kami sering lewat sini karena jalan kawal dan gesek rasa lebih dekat, Aneh nya apakah lurah, camat, pemerintah tidak ada respon atau tidak ada menyempatkan ke atasnya kondisi jembatan yang terputus”tutur Nurdin 17/5/2023
Awak media wawancara salah satu tokoh masyarakat Bintan menjelaskan ini kami tunggu pemerintah setempat mengambil tindakan karena jalan itu akses yang di lewati kendaraan menuju kijang, menyayangkan sikap dan lambannya pemerintah dalam merespon lambatnya perbaikan jembatan tersebut, kami berharap dengan informasi ini pemerintah secepatnya melakukan perbaikan biar masyarakat Gesek kawal kususnya dan Bintan pada umumnya bisa di gunakan lagi” imbuhnya Kompol (P) Suharjono SE. Akrab panggil pakde 19/5/2023
Awak media berupaya menghubungi dinas terkait belum ada jawaban sampai berita terbit(Ardi/tim)
