Ketapang| Proyek pembangunan SMKN 3 ketapang menelan anggaran lebih kurang 2,6 miliar rupiah masyarakat ingin lebih tau dipakai uang negara patut kita kontrol bersama agar pelaksanaan pembangunan nya sesuai dengan Rencana Anggaran Bangunan.
Namun disaat awak media investigasi dan kontrol kegiatan pembangunan proyek SMK 3 ketapang lokasi kecamatan Benua Kayong Kabupaten Ketapang ditemukan palang tender nilai kontrak :NO. 027/4211/SPK/DIKBUD-D, Tanggal 12 Oktober 2023
: Rp. 2.601.844.800,00 waktu pelaksanaan 75 hari Kalender sumber Dana Alokasi umu (DAU). Pengawasa Recont Khatulistiwa. 
Dana Alokasi Umu (DAU) Anggaran 2023 Pelaksana CV. Peramas Bersama proyek (PMB) di biayai dari pajak masyarakat yang di bayarkan dan anehnya di lokasi proyek tidak menjumpai pengawas PPK. Pengawas konsultan tidak maksimal kerja dan kurang paham.
Menurut informasi yang di dapat awak media dilokasi pembangunan proyek SMKN 3 , mendapatkan keterangan dari salah satu mandor menjelaskan, perkerjanya baru mulai Senin bang, kalau orang pengawasan lagi keluar, tadi baru datang dari dinas bang, kami diharus di menyiapkan sekitar 40 % karena waktunya mau habis kalau dari awal perkerjan saya tidak tau bang’ ” jelas mandornya Selasa( 19/12/)
Pelaksana proyek SMKN 3 Ketapang Heri konfirmasi pada tanggal 20 /11/2023 Menyatakan ya” hampir habis waktunya perkerjanya mukin hari Jumat kami akan rapat lagi sama dinas, kebetulan ada pengawasan lapangan disini katanya
Dari pengawasan lapangan Romi menyatakan kami kerja bang’ proyek ini sudah berganti tiga kali pemborongnya, masalah sesuai perintah atasan kalau suruh kerja kami’ kerja, mulai Senin bang kalau hitung persentasenya saya tidak tau. kemarin ada 3 orang dari Polda datang kesini lihat lihat, ungkapnya Romi pengawasan lapangan
Awak penamerah.co.id berupaya menghubungi PPK belum ada jawaban sampai berita terbit(tim)
