Ketapang penamerah.co.id– Seorang warga melakukan pemasangan plang bertuli himbauan stop tambang peti ilegal bergambar Kapolsek dan Kapolres Ketapang. Diduga di tolak para perkerja tambang peti ilegal bernama haii . Karena menggangu aktivitas hari hari kerjanya untuk mencari nafkah. Plang terpasang himbauan stop tambang peti ilegal lokasi danau desa pematang gadung kecamatan matan hilir kabupaten Ketapang
Awak media langsung turun memantau dilapangan memang benar ada laporan warga adanya sebuah plang berdiri kokoh berapa lokasi natai Belian, danau desa pematang gadung kecamatan matan hilir, termasuk tambang peti milik haii lokasi.
Anehnya pemilik haii masih saja melakukan kegiatan walaupun sudah ada himbauan dari kepolisian masih tetep melakukan aktivitas tidak perduli dengan himbauan stop tambang peti ilegal bergambar Kapolsek dan Kapolres Ketapang.
Penamerah.co.id wawancara salah satu pemilik tambang peti ilegal bernama Haii menjelaskan Kecewanya ada plang himbauan dekat lokasi kerja tambang petinya plang tersebut karena baru tadi dipasang, heran yang memasang itu warga sini namanya pak ribut. tidak ada ijin ke saya terkait letak pemasangan plang dan langsung main letak aja seharusnya bicarakan terlebih dahulu.
“Aneh lagi pak ribut itu orang pedatang bukan asli sini sama sama melakukan kegiatan tambang peti malahan mesin dompeng banyak anggota perkerja ramai kalau pak ribut orang sipil kok bisa pasang plang, sempat tanya ribut masalah pemasangan dekat kerja saya” dengar informasi dari pak ribut katanya disuruhan dari polsek polres gitulah kedengarannya’ imbuhnya nada kesalnya haii.minggu 13/08/2023
Masih Haii saya’ orang pribumi sini kenapa? ada orang sipil yang melakukan pemasangan plang himbauan dari kepolisian dan tindak ada satupun petugas aparat penegak hukum (APH) yang melakukan pendampingan pemasangan plang bergambar Polsek dan polres Ketapang jelasnya.
Apalagi keberadaan plang tersebut dipasang tempat wilayah kerja saya” rasa kurang nyaman melakukan aktivitas jadinya, sedangkan pemasangan plang tersebut di lakukan orang sipil dan pak ribut sendiri mempunyai mesin dompeng alat berat di lokasi tambang peti ilegal”jelas haii
Awak media berupaya mendatang lokasi pak ribut di camp yang bersangkutan tidak ada di tempat, awak media wawancara salah satu perempuan tidak lain istri pak ribut sendiri dari keterangan istrinya’ bapak lagi di lobang ucapanya di lokasi camp. 13
Awak media berupaya menghubungi Kapolsek Ipda Meinatius Yudiansyah, S.H., M.H matan hilir belum ada jawaban sampai berita terbit(tim)